BANK

BANK
Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan taraf hidup orang banyak

Asas bank :
Demokrasi ekonomi dengan prinsip kehati-hatian

Fungsi bank :

1. Menghimpun dana masyarakat
2. Menyalurkan dana kepada masyarakat
3. Pemberi jasa pelayanan keuangan

Tujuan bank :
Menunjang pelaksanaan pembangunan nasional

Jenis bank di Indonesia :

1. Bank Sentral
2. Bank Umum
3. Bank Perkreditan Rakyat

Bank sentral :
Bank yang diberi tugas oleh pemerintah untuk mengatur dan mengawasi kegiatan lembaga-lembaga kauangan yang terdapat dalam perekonomian

Tugas bank sentral :

1. Mengatur, menjaga stabilitas nilai uang
2. Mendorong kelancaran produksi dan pembangunan
3. Meningkatkan taraf hidup rakyat
4. Mengeluarkan uang kartal (hak oktrooi)
5. Mengatur jumlah uang yang beredar di masyarakat
6. Mengelola kas negara
7. Mengatur dan mengawasi seluruh kegiatan bank-bank lain

Bank umum :
Bank yang memberikan pelayanan jasa dalam lalu lintas pembayaran

Tugas bank umum :

1. Menghimpun dana masyarakat
2. Menyalurkan dana kepada masyarakat
3. Menerbitkan surat pengakuan utang
4. Membeli, menjual, membayar, menjamin resiko untuk kepentingan atau perintah nasabah
5. Memberikan pinjaman kepada bank atau lembaga keuangan lainnya
6. Menerima pembayaran dari pihak ketiga
7. Penitipan barang berharga

Jenis bank menurut kepemilikannya :

1. Bank milik pemerintah (Bank Mandiri, BTN, BNI, BRI,BPD)
2. Bank milik swasta (BCA, Danamon, Bali, Niaga)
3. Bank milik asing ( HSBC, Bank of Tokyo, City Bank, Standar Charter Bank)

Usaha yang tidak boleh dilakukan oleh bank umum :

1. Usaha asuransi
2. Penyertaan modal
3. Memberikan pinjaman tanpa jaminan

Perbedaan antara Bank Sentral dan Bank Umum :

1. Jumlah BS hanya satu, BU jumlahnya banyak
2. BS dimiliki oleh pemerintah, BU swasta, negara dan asing
3. Tujuan BS menjaga stabilitas ekonomi, BU mencari laba
4. BS mempunyai hak Oktrooi, BU mengeluarkan uang giral

Ciri bank yang baik dilihat dari :

1. Rentabilitas
2. Solvabilitas
3. Likuiditas
4. Trust/kepercayaan/ soliditas (modal, pemilik dan pelayanan)

BPR :
Bank yang menerima simpanan dalam bentuk tabungan dan deposito atau jenis lainnya yang dipersamakan

Usaha BPR :

1. Menghimpun dana
2. Menyalurkan dana
3. Menyediakan dana bagi nasabah dengan prinsip bagi hasil
4. Menempatkan dana dalam bentuk sertifikat BI, deposito dan tabungan di bank lainnya

Usaha yang tidak boleh dilakukan oleh BPR :

1. Memberi kredit tanpa jaminan
2. Penyertaan modal
3. Giro
4. Kegiatan usaha VALAS
5. Usaha asuransi

Contoh produk bank :

1. Tabungan
2. Giro
3. Deposito

Arti Tabungan :
simpanan yang penarikannya dapat dilakukan kapan saja atas kesepakatan antara nasabah dengan pihak bank dengan tujuan untuk berjaga-jaga akan kebutuhan uang yang mendadak

Manfaat tabungan :

1. Mendidik masyarakat untuk hidup hemat
2. Membantu pemerintah dalam pembiayaan pembangunan

Contoh tabungan :

1. TABANAS
2. TASKA
3. TAPPELPRAM

Arti deposito :
Simpanan nasabah kepada bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu dengan tujuan untuk menyimpan kekayaan

Arti giro :
simpanan di bank yang penarikannya hanya bisa dilakukan dengan cek, bilyet giro atau pemindahbukan kepada pihak yang ditunjuk nasabah